Mamuju,8 Maret 2024,Kolaborasi Pemerintah Provinsi Sulawesi barat bersama pemkab Mamuju melalui Dinas lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) menggelar aksi bersih negeri yang dipusatkan di pasar regional mamuju.
Aksi yang menjadi bagian dari peringatan hari peduli sampah nasional tersebut dilaksanakan serentak di 34 titik di tanah air.
Untuk kegiatan yang dilakukan di kabupaten mamuju melibatkan segenap ASN serta di dukung pula oleh personil TNI dari Kodim 1418 mamuju.
Aksi yang di kemas bersama kegiatan olahraga pagi tersebut dilakukan dengan menyisir pasar dengan tujuan memungut sampah yang ditemui pada pusat perbelanjaan tradisional tersebut.
Bupati yang juga melakukan aksi serupa memberikan atensi atas pelaksanan kegiatan yang di inisisasi oleh Kementrian lingkungan Hidup. Ia mengatakan kegiatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentinghya menjaga kebersihan lingkungan sangat baik dilakukan lebih intensif, sebab ia meyakini jika pola hidup bersih telah menjadi kebiasaan, maka tentu upaya menghadirkan kebersihan lingkungan akan lebih mudah dilakukan.
Salah satu hal yang cukup menarik perhatian pimpinan daerah berbintang pisces ini, sampah yang telah dikumpulkan oleh segenap peserta aksi bersih serentak akhirnya ditimbang dan dipilah sampah yang bernilai ekonomis seperti sampah plastik di beli oleh pihak bank sampah,
“Ini keren,sebab bisa bikin semua bersemangat” kata Sutinah.
Namun demikian,Sutinah mengharapkan,agar partisipasi masyarakat juga dapat terus didorong, mengingat persoalan kebersihan tentu tidak dapat hanya bertumpu pada satu kelompok atau lembaga,melainkan memerlukan dukungan bersama semua individu masyarakat.
“Saya yakin jika kita semua bisa kompak,mamuju yang kita cintai ini pasti akan lebih bersih” ungkap Sutinah Suhardi.
Untuk diketahui,berdasarkan data dari DLHK mamuju, produksi sampah di wilayah perkotaan di kabupaten mamuju yang telah ditampung di TPA bisa mencapai 32,92 per hari, dan perbulan januari total sampah yg masuk ke TPA sebanyak 1.020,428 ton.
Angka ini tentu cukup signifikan,sehingga akan sangat memerlukan perhatian bersama untuk menanganinya